Kamis, 26 Februari 2009

Landong Baeudd

Syahdan, pada jaman dahulu kala, leluhur orang sunda dan org cina itu
bersaudara , oleh karena itu ada kamus Cina - Sunda

mohon di baca dan di simak :)

A Lung Keun ( dibalangkeun )
Am ( dahar )
An Jing ( gogog )
Ba Chang ( leupeut eusi daging )
Babah ( bapa )
Ba Tok ( bagian anu paling teuas dina kalapa )
Bo Tak ( teu gagaduhan rambut )
Bo Lo Ho ( bodo )
Ba Le Dog ( ah ieu mah basa inggris meureun?)
Cha Bok ( gaplox )
Cha Lang Ngap ( tong dibuka geus dahar jengkol maneh mah….? )
Cha Pe Tank ( budak leutik karak bisa ngomong ).
Cha Ran Cang Ti Hang ( wanci sore )
Cha Meuh ( biwir gemesin )
Chai Baw ( anu aya di solokan )
Chak Chak ( dulurna toke )
Chan A Ya ( inden , antry )
Chan Man Die ( bau dahdir )
Chang Ka Leng ( caruluk )
Chang Kang Chaw ( parab embe )
Chang Ke Nyer ( loba teuing gawe peuting )
Chang Kok Khan ( bibit mangga)
Chang Ku Du ( buah bau pisan )
Chang Ku Ri Leung ( manuk )
Chap Cay (kadaharan tina sayur-sayuran )
Chap Ja He ( koret, medit )
Chi Bha Du Yut ( pabrik sapatu ).
Chi Ham Phelas ( tempat jin meuli calana ).
Chi Ka Dut ( kuburan cina ).
Chi Ki Zing ( ngaran desa / kota )
Chi Leu Peung ( belegug )
Chi Leuh ( tai panon, belek )
Chi Leun Cang ( cair kotor, disisi jalan ari tos hujan ageung ).
Chi Lok ( kadaharan budak : aci dicolok )
Chi Reng ( kadaharan budak :aci digoreng )
Chi U ( leupeut tina aci jeung cau )
Ching Chang Chang (embe kabur )
Ching Chang Ke Ling ( lagu ) Ching Chung ( guru nanya )
Cho Bian ( mangga raosan ).
Cho Kor Baw ( canteungan )
Cho Le Nak ( katuangan, peuyeum dibubuy sareng gula kinca ).
Chu Ra Ling ( sipat licik )
Chu Ru Luk ( buah kawung )
Tho Lo Heor ( Ngareuleuss )
Enci ( ibu, indung )
Encim ( parawan cina )
Heu Ay ( tunduh )
Hok Cay ( molohok bari ngacay )
Hu I ( akar nu bisa di dahar )
O Lo Le Ho ( leutik keneh geus kawin; keur gering salesma )
Ong Kek ( utah )
On To Hod ( pikakeuheuleun )
On Tha ( binatang di Arab )
Kyu Kyu ( judi )
Lha Hang ( cai aren )
Liang Cheuli Baw ( panyakit THT )
Le Nang ( leuwih naker tibatan bo tak )
Ma Ling Ping ( ngaran desa / kota )
Ma Ung (dulurna ucing )
Nga Cay ( ngelay: banjir tina baham )
Nyi Chian Pochi (pagewean babu )
Pa Hang ( rasana aneh )
Pe Chak ( panonna peureum sabelah )
Pek Tay ( … ) teuing naon ieu mah, can ka alaman ku sayah
Peu Chang ( leupeut eusi kacang; sato nu sukuna opat )
Pha Ming Pin (dunungan )
Ping Ping ( luhureun tuur, handapeun eta tea… )
Siang Siang Maling Seng ( euweuh gawe, beurang?maling)
Sing Sing Keun ( arek gelut /wcw )
Taw Cho ( oleh-oleh ti lembur kuring ieu mah )
Tham Pi Ling (gaplock )
Tham Po Long ( wadah reuhak )
Tho Lom Bong ( wadah oge )
To Ong ( ningali tina liang leutik )
Toke Chang ( lagu oge )
Tong Li La (enggalkeun )
Tong To Lang ( nangka - kawinan bapak - teu beja-beja?- poe salasa… )
Tu Ang ( ngalebok )
Tung Tung Seng ( seukeut pisan )
U Ching ( dulurna maung )
Yap La Hun ( budak ceurik

TOlong dihapalkan kamus ini baik baik

dan jangan lupa ajar kan kepada generasi kita selanjutnya

ini hanya sebuah peringatan...

sebab anak cucu kita biasanya sering bertanya .... "kenapa seperti ni kenapa seperti itu,,'?

misal kan pertanyaan anak kecil umur 5 tahun bertanya sama kakek nya kemarin .. (yang saya dengar ketika kemarin sebelum berangkat kerja.. ) cucunya berkata " kek ari namanya ucing dari mana trus kenapa di namain ucing ?" ... ... ... ... ... ..saya ga ingin anda menjadi orang tua yang " kurang pengetahuan".. untuk menghadapi anak yang bertanya seperti itu.........

Cam kan baik baik...............................

Salam Juga dari

Bang Onay


Minggu, 22 Februari 2009

Misteri Naga



Naga sebagai mahluk yang mempunyai karma baik dan telah mencapai pembinaan kehidupan spiritual tahap tertentu, karena mereka telah melatih pembinaan spiritual yang sangat lama. Pencapaian spiritual yang lama ini menjadikan kaum naga memperoleh berkah dan kedudukan yang terhormat.
Pencapaian dan karma baik yang dimiliki kaum naga, menjadikan banyak naga yang mendapatkan kesempatan untuk mengabdikan dirinya secara langsung sebagai pendamping dan pelindung Buddha, Bhodisatva, dan para mahluk suci lainnya. Sering kita melihat gambar Bodhisatva Kwan-Im sedang berdiri diatas naga yang mengantarkan kemana Sang Dewi pergi. Kaum naga memiliki berbagai macam ras yang berbeda-beda, dan setiap ras terbagi dalam dua gender yaitu lelaki dan wanita. Dimana naga lelaki mempunyai tanduk yang membesar dibagian atasnya, tetapi naga wanita mempunyai tanduk yang lebih ramping dan kadang mengecil dibagian atasnya. Selain itu naga lelaki mempunyai janggut yang berkilauan seperti mutiara di dagu dan pada lehernya. Dan naga wanita akan tampak berbeda pada bentuk hidungnya, yang lebih lurus. Dagu dan lehernya tidak memiliki janggut. Perlambangan energi naga pada Fung-Shui diakui energinya sebagai salah satu pelindung di sebelah kiri dan pembawa energi keberuntungan dengan perlambangan warna hijau atau biru. Sedangkan di sebelah kanan di lambangkan dengan energi macan. Penyatuan kedua energi yang saling melengkapi dapat membentuk suatu energi chi yang baik. Pada aliran Fung-Shui yang melambangkan arah angin dan musim, dikenal dengan istilah Naga Biru. Yang berarti naga timur dan merupakan perlambangan dari musim spring, dan awal tahun. Macan putih yang berarti macan barat dan merupakan perlambangan arah barat. Naga merupakan salah satu dari mahluk alam lain yang sangat unik dalam memilih lokasi. Mereka tidak akan sembarang, bahkan dapat dibilang benar-benar sangat berhati-hati dalam menilai dan memperhitungkan lokasi tempat kediamannya. Sehingga tempat dan lokasi yang disukai oleh kaum naga, biasanya akan memiliki energi chi yang sangat tinggi dan baik. Kelebihan dari kaum naga ini, yang menjadikan kaum naga dikenal memiliki banyak energi berkah dan rejeki yang berlimpah dibandingkan mahluk lainnya. Sehingga beberapa Master Fung Shui yang dapat mengetahui keberadaan naga, akan mempertimbangkannya sebagai suatu kelebihan yang sangat positif. Inilah beberapa contoh tempat yang lebih disukai oleh kaum naga: 1. Tempat dimana terdapat pohon yang pernah disambar petir dan terbakar. 2. Di laut pada bagian tengah teluk, biasanya ditandai dengan motif ombak yang seperti sisik naga. 3. Di dekat pinggir pantai yang terdapat banyak batu karang yang menonjol di permukaan laut. 4. Di danau yang tenang dan bersih di gunung ataupun di kaki gunung. Kelima, di dalam gua, dimana sering muncul pelangi di atas atau dari dalam mulut gua. Karena pada umumnya tempat yang disukai Naga sangat erat hubungannya dengan elemen air. Maka naga banyak dihubungi dengan dewa hujan dan batara indra, dewa halilintar (li-kong). Hal ini erat hubungannya dengan cara fung-shui yang mempergunakan unsur air sebagai pembawa energi berkah dan kekayaan. Untuk menjadi naga diperlukan pembinaan yang tidak mudah, dan waktu yang sangat lama. Salah satu jenis naga berasal dari ular air. Ular air bilamana telah bermeditasi selama 500 hingga 1000 tahun, akan berubah menjadi Ular-Ikan ( ½ Ular ½ Ikan) dimana kepalanya masih berupa ular, tetapi tubuhnya mulai membesar sedikit dan sisiknya membesar seperti ikan, juga ekornya mulai berupa ekor ikan. Ular-Ikan ini bila melanjutkan meditasinya selama 500 tahun hingga 1000 tahun, maka akan berubah menjadi Ikan-Naga ( ½ Ikan ½ Naga ). Ikan-Naga mempunyai tubuh dan ekor seperti ikan, tetapi kepalanya membesar dan telah menyerupai kepala naga. Pada tahap ini ada juga yang telah menampakkan tanduk kecil di atas kepalanya. Di Indonesia, Ikan-Naga ini banyak dijumpai di daerah pantai selatan pulau jawa dan bali, karena berkah yang dimiliki Ikan-Naga ini maka banyak penduduk setempat menghormati Ikan-Naga agar dapat diberikan hasil ikan yang berlimpah dan bebas dari wabah penyakit menular. Ikan-Naga juga mempunyai unsur air yang sangat kuat, sehingga oleh masyarakat jawa di masa lampau banyak diundang sebagai energi yang dapat mencegah terjadinya kebakaran terlebih-lebih dimusim kemarau yang panjang. Ikan-Naga yang melanjutkan meditasi selama 500 tahun hingga 1000 tahun, akan berubah menjadi Naga Tanpa Tanduk. Seluruh tubuhnya sempurna menjadi naga, dengan warna yang menyerupai biru kehijauan. Walaupun ada juga yang telah mempunyai tanduk, tetapi tanduk dikepalanya masih sangat kecil sekali. Naga tanpa tanduk ini banyak di jumpai dalam hiasan kerajaan-kerajaan di tanah jawa pada masa lampau. Dimana energi yang terpancar dari naga tanpa tanduk dapat menambah pamor dan wibawa dari tempat yang di diaminya. Naga Tanpa Tanduk akan menjadi Naga Bertanduk bilamana dapat bermeditasi selama 500 tahun hingga 1000 tahun lagi. Naga Bertanduk mempunyai tanduk besar yang sempurna, dan ditumbuhi janggut panjang yang berkemilauan seperti pearl. Naga Bertanduk pada tingkat ini sebagian telah dapat terbang di angkasa tetapi kemampuan jangkauannya masih terbatas. Dibutuhkan meditasi sedikitnya 1000 tahun untuk mencapai Naga Emas yang sempurna, tubuhnya dapat berubah warna seperti: cahaya emas, ataupun warna matahari. Naga Emas dapat terbang kesegala penjuru alam, walaupun tampaknya tidak mempunyai sayap. Adapula jenis naga lainnya yang tampak memiliki sayap di badannya. Tidak banyak naga yang dapat mencapai tingkat Naga Emas. Salah satunya dapat kita lihat sebagai pengikut Bunda Mulia yang mengabdikan dirinya pada Bunda Mulia dan mendapat tugas untuk memegang dan menjaga Pusaka Stempel Perintah Bunda Mulia. Selain itu banyak pula naga-naga lainnya yang mengabdikan dirinya untuk menjaga dan menjunjung tinggi perintah Bunda Mulia. Salah satu kursi tahta Bunda Mulia merupakan jelmaan dari 12 naga, dan jubah dan tongkat Kebesaran Bunda Mulia juga merupakan jelmaan dari naga-naga emas. Pada saat Bunda Mulia menampakkan dirinya di gunung Kun-Lun, 12 naga menjelma sebagai alas duduk Teratai Emas Bunda Mulia. Pada bagian atas Teratai emas Bunda Mulia tampak sinar putih bagaikan cahaya matahari dan sinar emas bagaikan cahaya rembulan. Cahaya ini merupakan sinar dari tubuh dan janggut naga yang menjelma sebagai Teratai Emas. Masih banyak lagi kisah naga yang mengabdikan dirinya pada Bunda Mulia, Bodhisatva, pewaris ajaran dan murid Bunda Mulia. Hasil meditasi dan karma baik dari kaum naga, menjadikan kaum naga memiliki berkah dan energi rejeki yang luar biasa banyaknya. Hal ini membuat kaum naga banyak di hormati dan di berikan persembahan oleh manusia. Semua ini bertujuan, agar kiranya sang naga sudi melimpahkan berkah keberuntungan yang dimilikinya. Kaum naga juga dapat mengerti bahasa burung dan binatang lainnya. Dimana ada suatu cerita legenda yang menjelaskan bilamana seseorang memakan hati naga, dia dapat mengerti bahasa binatang. Kepercayaan ini tidak hanya dipercayai oleh masyarakat China terdahulu, tetapi juga di indonesia. Cerita tentang hati naga yang menjadikan seseorang mengerti bahasa binatang juga dipercayai oleh penganut kepercayaan jawa kuno di Indonesia. Kisah ini mungkin telah menjadi legenda di tanah jawa, kisah hati naga dapat dilihat pada cerita Aji Saka. Aji Saka merupakan orang pertama yang menginjak tanah jawa dan sebagai nenek moyang manusia di tanah jawa.

wasiat mak lampir Tuk calon legislatif

Vote Up
Vote Down
Wasiat Mak Lampir Untuk Anggota Dewan

Wasiat Mak Lampir Untuk Anggota Dewan

Jika anda ingin menjadi orang kaya, caranya mudah. Menjelang Pemilu 2009 yang akan datang kumpulkan modal, cari pendukung sebanyak-banyaknya, bicara muluk-muluk dan banyak-banyaklah mengumbar janji, niscaya anda akan menjadi anggota legislative. Tidak usah terlalu tinggi, cukup menjadi anggota DPRD Tingkat II, itupun sudah cukup bagi anda untuk menjadi orang yang kaya raya. Percayalah, segala fasilitas akan anda dapatkan, mulai dari rumah megah sampai mobil mewah. Jangan ketinggalan alat komunikasi, dan jika perlu, ambil juga mesin cuci. Menjadi anggota legislative merupakan jabatan yang sangat eksklusif. Pakaian selalu rapi, pakai jas dan sekali-kali pakailah dasi agar anda lebih percaya diri. Terlebih-lebih saat menghadiri rapat komisi, ”Tidak usah anda persoalkan anda berada di komisi mana, yang penting berapa komisi untuk anda”. Agar tidak terlalu kelihatan bahwa anda tidak mementingkan rakyat, sekali-kali keluarkanlah pendapat, walau anda sendiri tahu bahwa pendapat anda tidak tepat. Percayalah, pendapat anda akan dihargai, sebab pada kebiasaannya jika anda pandai mengahargai pendapat orang lain maka pendapat anda juga akan dihargai. Namun jika itu tidak terjadi, anda tidak perlu “frustasi”. Pakailah prinsip yang lebih efektif, “Pendapat boleh beda, namun Pendapatan harus sama”.

Selasa, 03 Februari 2009

Ufo Realita atau FIksi

anda tidak percaya pada UFo ????

tiap hari .. kira kira hampir 1049 Ufo mengelilingi bumi tercinta indonesia ini...
dengan kecepatan yang sangat cepat

Surabaya
- The truth is out there. Tagline ini menjadi pembuka serial TV The X Files, tentang keberadaan dunia asing di angkasa. Kini giliran Surabaya yang dihebohkan dengan adanya penampakan yang diduga UFO (unidentified flying object).

Bulan April 2008 lalu, penampakan UFO pun sempat bikin geger Kota Bandung. Ada sedikit kesamaan dengan peristiwa di Surabaya, penampakan UFO di Bandung pun terjadi pada saat Pemilihan Gubernur (Pilgub).

Bermula dari penuturan Ogi Taryadi, warga Ciburial Bandung yang mengaku melihat penampakan UFO di kawasan Buahbatu Bandung tepatnya Sabtu Siang, 19 Januari 2008. Dia bersama tiga kawannya melihat benda berwarna hitam yang terbang memutar dan bergerak ke atas.

Ogi meyakini benda yang dia lihat melalui teropong tersebut merupakan UFO. Diungkapkannya bahwa bentuk benda tersebut seperti piringan, berbeda dengan bentuk pesawat pada umumnya. "Saya melihat benda itu sekitar 10 menit. Baru kemudian saya teringat untuk merekamnya dengan handycam," kata Ogi.

Sayangnya Ogi hanya berhasil merekam 5 menit. Selain itu hasil rekamannya kurang memuaskan karena penampakan UFO terlihat jauh. Video penampakan UFO tersebut telah disebarkan Ogi di internet melalui situs YouTube.

Penampakan pada 19 Januari 2008 bukanlah yang pertama kali bagi Ogi. Tahun lalu, tepatnya 12 Agustus 2007, dirinya mengaku pernah melihat penampakan UFO dan sempat merekamnya juga.

Pada hari diberitakannya penuturan Ogi, redaksi menerima laporan bahwa UFO terlihat sekitar pukul 07.40 WIB, 4 April 2008. Boby Hendrawan (35), pegawai salah satu agen perjalanan di daerah Surya Sumantri, mengaku menyaksikan UFO saat dirinya mengantar istrinya bekerja. Boby melihat di daerah Pajajaran.

"Saat itu langit cerah sekali, berwarna biru. Saya melihat benda berwarna putih seperti lampu tangan sebesar kepalan tangan. Benda itu tidak bergerak sama sekali," tuturnya saat itu pada detikbandung.com.

Boby sempat mengabadikan benda yang dia yakini adalah benda asing luar angkasa itu. Namun karena kamera yang dipakai resolusinya lemah, maka benda tersebut tak bisa terabadikan.

Pada bulan April lalu, Jawa Barat tengah menghadapi Pilgub Jabar. Pencoblosan Pilgub sendiri dilaksanakan pada 13 April. Begitu pula dengan penampakan UFO di Sedati, Sidoarjo pada, Kamis (24/7/2008) kemarin juga berterpatan dengan Pilgub Jatim yang baru selesai digelar 23 Juli.